Aek Kanopan,Radarkriminaltv.com Keadaan fasilitas sekolah dan taman serta kelayakan belajar di SMP N 2 Kualuh Hulu Sonomartani sangat memprihatinkan, sehingga banyak tudingan terjadi Korupsi besar besaran di sekolah tersebut, sesuai dengan pantauan wartawan, Kamis 14/10/2924.
Kondisi sekolah tampak rusak lokasi tampak semak, taman awut awutan, titi mau masuk sekolah mau rubuh dipandang dari jalan tampak asbes dan atap penuh kerusakan dan dinding bangunan baru retak, sehingga tampak tidak ada perawatan dan perhatian Kepala Sekolah sebagai pengelola dana BOS yang di kucurkan negara Lebih kurang Rp 1.100.000,_ / siswa/i pertahun dari jumlah 408 siswa/siswi Rp 448.800.000,_ pertahun.
Dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ini jelas didepan mata karena tidak tampak adanya penggunaan operasional dan tidak adanya kepedulian Kepala Sekolah dalam mengelola dan menata sekolah agar tampak keadaan yang lebih baik, Kepala Sekolah Dalimin Spd tidak dapat ditemui dan dikonfirmasi dan menurut warga diduga dana tersebut telah disedot oleh pejabat kabupaten sehingga kasek hanya ladangnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Utara Bapak Irwan S.Pd MH yang di hubungi melalui telepon selulernya mengatakan “maaf ya pak, saya lagi sibuk dan rapat di kantor bupati, nanti saya hubungi” katanya. Rilis disampaikan kepadanya “Izin pak, terima ksh ats informasi yg bpk sampaikan, tentu kami akn tinjau langsung ke lapangan dulu ats kebenaran apa yg bpk sampaikan itu, Dan perlu jg kami bantah ttg pernyataan bhw kasek adalah ladang kami. Kalimat yg ini perlu kita telaah kembali. Tapi kalau hal2 yg lain bpk sampaikan itu, ttp menjadi perhatian kami”, jawabnya. Hal itu ditegaskan mungkin karena bobroknya keadaan sekolah.
(Tim)













